0270 : BOLEHKAH ANAK YANG BELUM BALIGH MEMANDANG PEREMPUAN ASING?

Brojol Seno

Apakah Anak yang belum baligh boleh memandang perempuan asing?

ﻭﻫﻞ ﻟﻠﻤﺮﺍﻫﻖ ﺍﻟﻨﻈﺮ ؟ ﻭﺟﻬﺎﻥ ﺃﺻﺤﻬﻤﺎ
ﺃﻥ ﻧﻈﺮﻩ ﻛﻨﻈﺮ ﺍﻟﺒﺎﻟﻎ ﻟﻈﻬﻮﺭﻩ ﻓﻴﻪ ﻋﻠﻰ ﻋﻮﺭﺍﺕ ﺍﻟﻨﺴﺎﺀ ﻓﻌﻠﻰ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﻤﻌﻨﻰ ﺃﻧﻪ ﻛﺎﻟﺒﺎﻟﻎ ﻭﻳﺠﺐ ﻋﻠﻰ ﺍﻟﻤﺮﺃﺓ ﺃﻥ ﺗﺤﺘﺠﺐ ﻋﻨﻪ ﻛﻤﺎ ﺃﻧﻪ ﺃﻳﻀﺎ ﻳﻠﺰﻣﻬﺎ ﺍﻻﺣﺘﺠﺎﺏ ﻣﻦ
ﺍﻟﻤﺠﻨﻮﻥ ﻗﻄﻌﺎ ﻭﻳﻠﺰﻡ ﺍﻟﻮﻟﻲ ﺃﻥ ﻳﻤﻨﻌﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﻨﻈﺮ ﻛﻤﺎ ﻳﻠﺰﻣﻪ ﺃﻥ ﻳﻤﻨﻌﻪ ﻣﻦ ﺍﻟﺰﻧﺎ ﻭﺳﺎﺋﺮ ﺍﻟﻤﺤﺮﻣﺎﺕ ﻭﺃﻣﺎ ﺣﻜﻢ
ﺍﻟﻤﻤﺴﻮﺡ ﻭﻫﻮ ﺍﻟﻄﻮﺍﺷﻲ ﻗﺎﻝ ﺍﻷﻛﺜﺮﻭﻥ : ﻧﻈﺮﻩ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻤﺮﺃﺓ ﺍﻷﺟﻨﺒﻴﺔ ﻛﻨﻈﺮ ﺍﻟﺮﺟﻞ ﺇﻟﻰ ﻣﺤﺎﺭﻣﻪ ﻭﻋﻠﻴﻪ ﻳﺤﻤﻞ ﻗﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ } ﺃﻭ ﺍﻟﺘﺎﺑﻌﻴﻦ ﻏﻴﺮ ﺃﻭﻟﻲ ﺍﻹﺭﺑﺔ ﻣﻦ ﺍﻟﺮﺟﺎﻝ {

ﻭﺍﻟﺜﺎﻧﻲ ﺃﻧﻪ ﻛﺎﻟﻔﺤﻞ ﻣﻊ ﺍﻷﺟﻨﺒﻴﺔ ﻭﻷﻧﻪ ﻳﺤﻞ ﻟﻪ ﻧﻜﺎﺣﻬﺎ ﻗﺎﻝ ﺍﻟﻨﻮﻭﻱ : ﺍﻟﻤﺨﺘﺎﺭ ﻓﻲ ﺗﻔﺴﻴﺮ ﻏﻴﺮ ﺃﻭﻟﻲ ﺍﻹﺭﺑﺔ ﺃﻧﻪ ﺍﻟﻤﻐﻔﻞ ﻓﻲ ﻋﻘﻠﻪ ﺍﻟﺬﻱ ﻻ ﻳﻜﺘﺮﺙ ﺑﺎﻟﻨﺴﺎﺀ ﺃﻭ
ﻻ ﻳﺸﺘﻬﻴﻬﻦ ﻛﺬﺍ ﻗﺎﻟﻪ ﺍﺑﻦ ﻋﺒﺎﺱ ﻭﻏﻴﺮﻩ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻦ ﻫﻢ ﻭﺍﻟﻠﻪ ﺃﻋﻠﻢ

Apakah boleh anak yang belum baligh memandang perempuan asing?

Kesimpulan:

Dalam hal ini terdapat 2 wajah:

Pandangan I : anak yang belum baligh dihukumi sama saja dengan pandangan lelaki dewasa.
Perempuan baligh wajib menutupi dirinya dari anak yang belum baligh itu, sebagaimana wajib menutupi dirinya dari orang gila. Dan wali anak yang belum baligh itu wajib mencegah anak itu dari memandang perempuan asing, sebagaimana ia wajib mencegah dari berzina dan semua perkara haram.

Pandangan II : pandangan lelaki yang dikebiri itu sama dengan pandangan lelaki kepada perempuan lain. Karena ia juga halal menikah dengan perempuan lain itu. Imam nawawi berkata: yang dipilih dalam menafsiri kalimat ghairi ulil irbati adalah orang yang akalnya suka lupa, yang tidak ,memperdulikan adanya prempuan atau sudah tidak mempunyai keinginan kepada perempuan.

Wallahu A'lam,

Kifayatul Akhyar juz II hal: 42

Link Diskusi : 0270 : BOLEHKAH ANAK YANG BELUM BALIGH MEMANDANG PEREMPUAN ASING?
Link Dokumen : 0270 : BOLEHKAH ANAK YANG BELUM BALIGH MEMANDANG PEREMPUAN ASING?
Forsil Aswaja Tujuan didirikannya Group Forsil Aswaja Nusantara adalah untuk memelihara, melestarikan, mengembangkan dan mengamalkan ajaran Islam yang berhaluan Ahlus Sunnah Wal-Jama'ah dengan menganut salah satu dari madzhab yang empat (Hanafi, Maliki, Syafi'i dan Hanbali) serta mempersatukan langkah para 'Ulama beserta pengikut-pengikutnya dan melakukan kegiatan-kegiatan Majelis Ta'lim dan Silaturahmi yang bertujuan untuk menciptakan kemaslahatan mayarakat, kemajuan bangsa dan ketinggian harkat serta martabat manusia.

Belum ada Komentar untuk "0270 : BOLEHKAH ANAK YANG BELUM BALIGH MEMANDANG PEREMPUAN ASING?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel